Jalan Jalan ke Pasar Buku Murah - JAKBOOK

Belanja buku murah ada disini!



Awal mengetahui adanya toko buku Jakbook dikarenakan melihat salah satu postingan foto nya Mba Najwa Shihab. Begitu tau ada banyak buku di dalamnya, saya langsung ingin pergi melihat ke dalam toko buku ini. Di tambah lagi saat tahu kalau harga buku yang dijual adalah dengan harga miring dari harga buku biasanya.

---

Tepatnya, tanggal 13 Juni kemarin saya bersama satu teman saya memang sengaja untuk berkunjung ke Toko Buku Jakbook. Jika kalian pengguna KRL, akan saya jelaskan sedikit info jalur kereta yang akan di lalui untuk menuju Jakbook, Pasar Kenari.

Pertama, jika kalian adalah warga Tangerang Selatan, naiklah kereta menuju stasiun Tanah Abang dari lokasi stasiun terdekat sekitar rumah kalian. Lalu dari stasiun Tanah Abang transit kereta yang menuju Stasiun Manggarai, lalu transit lagi dan keluar di  Stasiun Cikini (naiklah kereta arah Jakarta Kota untuk ke stasiun Cikini). Karena jarak dari stasiun Cikini menuju Pasar Kenari hanya 1.6km saja, jadi gak jauh jauh banget kan? Nah dari stasiun Cikini, bisa disambung naik ojek online, bajaj, atau angkutan umum lainnya untuk rute ke Senen.  

Lokasi pasar buku Jakbook letaknya persis di sebelah gedung Pasar Kenari Lama-Senen, ada iklannya kok di pintu masuk parkir. Ini penampakan depan Pasar Kenari.

Jadi gak usah khawatir nyasar atau gimana, lalu kalian masuk kedalam Pasar Kenari, naik menggunakan escalator yang ada di dalam gedung. Untuk menemukan escalator, kalian harus jalan dulu sampai ke tengah bagian Pasarnya. Setelah itu, naik sampai ke lantai.3, dan kalian akan menemukan ini  

   


Di resmikan pada tanggal 29 April 2019, Pasar buku Jakbook merupakan pasar buku pertama di Jakarta yang menyediakan buku-buku berharga murah terjangkau yang dikelola oleh PD Pasar Jaya, pasalnya harga buku yang dijual 30% lebih murah. Pasar buku ini tidak berdiri sebagai toko buku saja. Melainkan menjadi satu kesatuan dengan sejumlah fasilitas pendukung lainnya, termasuk dengan pedagang buku yang dikumpulkan dari berbagi tempat sehingga bisa menjadi branding pasar buku bagi masyarakat lainnya.

!!!! Pasar buku Jakbook beroperasi dari hari Senin – Minggu dan buka pada pukul 08.00-17.00, berlokasi di Jl. Salemba Raya No.2, Kenari, Kec.Senen – Jakarta Pusat.


Saya gak sempat foto apapun disana, bukan gak sempat sih lebih tepatnya saya males ngeluarin smartphone. Udah terlalu fokus buat nyari buku, jadi foto-foto yang saya lampirkan ini hasil temuan saya di internet saja ya, hehe.

Toko Bukunya sendiri ternyata cukup luas dari yang saya kira. Setelah pintu masuk ada meja kasir beserta tas hijau yang disediakan untuk kantong belanjaan yang akan kalian beli. Bagian depan diisi dengan buku-buku yang baru hadir,sedikit aksesoris mainan anak, lalu ada juga ATK. Rak-rak buku yang tersebar di bagi menjadi beberapa bagian jenis buku, yaitu ada tentang Keperawatan, Manajemen, Psikologi, Komputer, Novel, Umum, Anak, Psikotest, Agama  dan masih banyak lagi.




Nah tentu saja, yang saya incar kemarin adalah bagian novel. Hm..kebanyakan novel yang tersedia adalah novel-novel yang bukan saya cari. Lebih tepatnya, mungkin novel yang banyak di gandrungi oleh para pembaca akhir-akhir ini. Seperti Boy Chandra, Rintik sendu, Tere Liye, Agatha Christie, Raditya Dika, dan novel-novel lainnya. Tapi saya terkejut, novel karya Han Kang yang berjudul Mata Malam ada tersedia disana, yah saya kira novel seperti ini tidak di masukkan ke dalam Toko Pasar.

Untuk banyak tidaknya koleksi buku di Toko Jakbook, bagian novel saya kira memang kalau boleh jujur, kurang bervariasi, bukan kurang banyak. Kalau dibilang kurang banyak menurut saya tidak juga, karena sudah tersedia 3 baris Rak buku, 1 rak saja sudah ada 2 bagian, bagian depan dan belakang, jadi sudah cukup banyak menurut saya. 


Variasi yang tersedia, lebih banyak buku lokal. Bukannya saya mau protes, tapi sudah cukup bagus jika lebih banyak menjual buku karya karangan Negeri sendiri, tapi masih banyak juga orang-orang yang mencari buku impor yang tentunya sudah di terjemahkan. Jadi menurut saya, butuh di perbanyak lagi jumlah variasi buku yang akan di cantumkan, baik dari segi genre, dan yang lainnya.

Sedikit kecewa, karena novel yang saya cari tidak dapat ditemukan, padahal yang sedang saya cari adalah novel lokal kok. Gini nih kalau terlalu banyak berharap, hasilnya malah bikin kecewa. Tapi saya tidak mau pulang begitu saja tanpa membeli buku. Alhasil saya membeli kedua buku ini.

By Reka

Gak banyak, iya memang gak banyak, cuma 2 buku yang saya beli, saya gak mau beli buku yang tidak sesuai dengan ketertarikan hati saya(?) dan malah meniadakan budget yang sudah saya tentukan.

The Hole padahal masih banyak tersedia di Gramedia, tapi harganya jadi lumayan murah di Toko Jakbook. Dua buku ini saya beli tanpa rencana, beli dadakan saja. Melihat sinopsis dari novel “Makam untuk Gadis Skizofrenia” sepertinya menarik untuk saya baca. Sedangkan The Hole, sepertinya novel ini memberi tanda bagi saya agar dibeli, karenanya, dari bulan-bulan lalu saya terus memandangi novel The Hole tanpa ingin membeli tapi rasa penasaran tetap ada saat saya melihat sampul depannya yang cukup menarik. Hasil akhirnya saya lekas mengambil novel karangan Pyun Hye-Young - The Hole, kayaknya buku ini memang pingin di beli oleh saya. 

Kedua buku ini saya dapatkan dengan harga Rp45.000 & Rp75.000 dengan diskon masing-masing sebanyak 25% jadi harga total hanya Rp90.000 saja. Lumayan, tidak terlalu murah dan tidak terlalu mahal, cukup terjangkau dengan kantong mahasiswa dan pelajar.

Bagian rak-rak lainnya tidak saya lihat dengan detail, selain bagian novel saya hanya melihat Rak buku Psikologi, koleksinya lumayan lengkap dan variatif. Salah satu point plus dari toko buku ini adalah AC nya yang dingin dan sejuk, so jangan khawatir bakal panas-panasan pas lagi cari buku, terus buku-buku yang tersimpan cukup rapih sesuai pada tempatnya, yah walaupun ada beberapa buku yang sedikit berdebu. Sejauh ini, semuanya cukup baik. Mulai dari lokasi pasar yang mudah di jangkau, kenyamanan ruangan yang sejuk, penjaga kasirnya ramah, Rak dan buku tersusun rapih, untuk koleksi masih kurang variatif, hanya untuk novel yang saya komentari disini, untuk koleksi buku lainnya saya kurang memperhatikan. Jadi, jika kalian penasaran, kunjungi saja langsung pasar Buku Jakbook di Pasar Kenari-Jakarta Pusat.

FYI, silahkan kunjungi Instagram @jakbook_ untuk mengetahui informasi lain yang ingin di tanyakan. Oke, segitu dulu untuk segmen Kolom cerita kali ini. Semoga informasi diatas bisa bermanfaat buat kalian yang ingin berkunjung ke Toko Buku Jakbook, Pasar Kenari ! Sampai bertemu di postingan selanjutnya!!

#salamliterasi



all pictures by Google.com 
keywords : Jakbook, jakbook pasar kenari. 

Comments

  1. enak banget yaa, di Palembang jarang bahkan gaada beginian. BBW pun tak ada di sini :''''

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hehe iya alhamdulillah jkt dan sekitarnya udh lebih banyak toko buku. Ho gitu ya, semoga aja toko buku disana lebih di perbanyak lagi :')

      Delete
  2. Adduuhhh semoga suatu Hari nanti bisa ke Jakarta dan mampir ke jakbook. Aaminn

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya jangan lupa mampir yabke jakbook :'). Terima kasih mba sudah baca blog Reka

      Delete
  3. Sayangnya aku di medan gabisa ke sana mba:"). Di lokasi asrama kuliah ku juga jauh dari toko buku. Btw, dari foto tempatnya luas dan rapi ya πŸ˜πŸ‘

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau ke jakarta bisa sekalian mampir ke jakbook :) . Hehe iya nyaman juga cari2 buku disana

      Delete
  4. wooow ada tempat keren begini dalam pasar.
    sebagai pecinta buku, saya jadi pengen ngeluyur ke sini nih, mumpung nggak terlalu jauh dari kost :))

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hoho iya mba, mba dita tinggal di jkarta ya? Boleh la mampir ke jakbook :') terima kasih sudah membaca blog reka

      Delete
  5. Dulu, toko buku murah itu surga banget bagi saya, sekarang udah bergeser, toko buku murah yang surga itu adalah yang jual komik bagus buat anak murah hahaha
    Anak saya suka banget baca, tapi sukanya baca komik

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wahahaha anaknya suka baca komik apa mba? Btw terima kasih sudah membaca blog reka :')

      Delete
  6. Lihat buku segitu banyak udah kayak lihat surga dunia. Seneng banget😍....
    Sayangnya ko adanya di jakarta. Saya yang di jawa tinur sini, jadi sedih....😞

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya betul, ngeliat buku segitu banyak kyk ngeliat diskon. Semoga aja toko buku kyk gini bisa ada di Jatim sana ya mba hehe. Ngomong2 terima kasih sudah membaca blog reka :)

      Delete
  7. Kukira ini di Kwitang ternyata di Salemba yaaa... kapan-kapan boleh lah kesana nih, kayaknya menarik dan tempatnya luas juga

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hehehe iya mba, lumayan lengkap koleksi bukunya, cuma kurang variasi aja :'). Terima kasih sudah membaca blog reka

      Delete
  8. Yaampuunn udah lama banget gak pernah ke Senen, tau-tau ada toko buku ginian. Ini maksudnya bukunya emang asli tapi lebih murah ya? Kangen banget ngubek2 buku di Senen ya Allah :(

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mba. Bener asli, ada buku-buku lama juga, yg buku terbitan baru masih sedikit. Hoo ayoklah kalau gitu mampir :D.
      Terima kasih ya sudah mampir di blog Reka

      Delete
  9. Aku penasaran banget nih sama Jakbook. Pengin ke sini tapi belum sempat. Btw, kaget juga ternyata di luarnya sepi begitu.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Masih sepi kak, ada minimartnya juga di sebrang toko jakbook hehe. pas saya mampir kesana juga masih sepi.

      Delete
  10. Iyasih.. bener.. cari buku disana agak susah.. Pengen nyari buku self improvement aja ga ada rak kategorinya disana. Buku-buku best seller kayak "seni bersikap bodo amat" dan buku2 NLP yang pengen bgt dibeli ga ada juga. Jadi bingung beli apaan disana. hahaha. Sbnrnya buku banyak dan murah2, tapi kalau ga sesuai keinginan ya gimana.

    ReplyDelete
    Replies
    1. kurang variatif ya. Pas aku kesana juga sepi mba, yg belanja bisa diitung pake jari.

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

About my Favorite Webtoon

Perfect Blue (1998): Bukan untuk Sembarang penonton